Anies Baswedan, sebagai mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia serta Gubernur DKI Jakarta, memiliki pandangan yang jelas mengenai pemberdayaan ekonomi, yang berkaitan erat dengan pemberdayaan masyarakat, pendidikan, dan pemerataan kesejahteraan. Menurut Anies, pemberdayaan ekonomi tidak hanya sekadar meningkatkan pendapatan individu, tetapi juga membangun akses yang lebih luas terhadap sumber daya ekonomi, terutama bagi kelompok masyarakat yang kurang mampu. Ia menekankan pentingnya pendidikan sebagai dasar untuk menciptakan peluang ekonomi yang lebih besar, serta peran pemerintah dalam menciptakan ekosistem yang mendukung usaha kecil dan menengah (UKM) dan sektor informal.
Anies juga percaya bahwa pemberdayaan ekonomi harus dilakukan secara inklusif, dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan menurutnya harus berbasis pada kearifan lokal, potensi sumber daya yang ada, dan upaya kolektif untuk menciptakan lapangan kerja yang berkualitas. Dalam konteks ini, Anies menganggap kebijakan ekonomi yang sukses harus memperhatikan aspek sosial dan lingkungan, tidak hanya aspek profit semata.